TEKANIMA23: Referensi

Administrasi Pembelajaran Desain Grafis Percetakan K13 revisi

April 01, 2021 Tekanima 0

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><h1 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">Administrasi Pembelajaran Desain Grafis Percetakan K13 revisi</span></h1><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpPV1RJGJDev_sqaWm-6BZaDmAkjFQ-aCTdmdYSR3tmAodII4RxaEsRCr_uqhvwD_Izrfybr-Pwxh1wMal3vMP0bPX0HIIeTtjK05Q59C6wbwbqE0KORtEASI_gXbzLxlyYOijQddfbtc/s800/Icon-RPP-SMK.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="800" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpPV1RJGJDev_sqaWm-6BZaDmAkjFQ-aCTdmdYSR3tmAodII4RxaEsRCr_uqhvwD_Izrfybr-Pwxh1wMal3vMP0bPX0HIIeTtjK05Q59C6wbwbqE0KORtEASI_gXbzLxlyYOijQddfbtc/s320/Icon-RPP-SMK.png" width="320" /></a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi Sekolah Menengah kejuruan jurusan Multimedia. RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi terbaru merupakan mata pelajaran terbaru di Sekolah Menengah kejuruan jurusan Multimedia Kurikulum 2013 revisi. RPP Desain Grafis Percerakan Kurikulum 13 revisi jurusan Multimedia ini dipakai untuk kelas XI Multimedia baik di semester satu maupun semester dua.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;">Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar (KI dan KD) di Sekolah Menengah kejuruan yang telah kurikulum 13 revisi menciptakan mata pelajaran gres yaitu . Selain mata pelajaran yang berubah, Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar RPP Desain Grafis Percetakan dari kurikulum 13 revisi pun juga berubah.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div> <h3 style="text-align: justify;">KI KD Silabus Sekolah Menengah kejuruan Desain Grafis Percetakan K13 Revisi</h3>  <div style="text-align: justify;">Kompertensi Inti dan Kompetensi Dasar telah diputuskan oleh Direktur Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah yaitu Bapak Hamid Muhammad, sehingga setiap sekolah, khususnya Sekolah Menengah Kejuruan harus memilih silabus  dari masing-masing satuan pendidikan yang sesuai dengan karakteristik sekolah masing - masing. Silabus multimedia K13 revisi harus dibentuk oleh guru mapel nya sendiri. Kompetensi Dasar dari Desain Grafis Percetakan K13 Revisi dalam Silabus Multimedia terdiri dari beberapa KD, yaitu:</div><ul style="text-align: left;"><li style="text-align: justify;">3.1 Menerapkan dasar dasar desain grafis dan nirmana</li> <li style="text-align: justify;">3.2 Menerapkan tipografi sesuai media</li> <li style="text-align: justify;">3.3 Menerapkan prinsip gambar bagan dan illustrasi</li> <li style="text-align: justify;">3.4 Menerapkan prinsip gambar bentuk dan perspektif</li> <li style="text-align: justify;">3.5 Menerapkan penggabungan gambar dan teks yang berbasis vektor</li> <li style="text-align: justify;">3.6 Menganalisis derma efek pada gambar vektor</li> <li style="text-align: justify;">3.7 Menganalisis penggabungan gambar dan teks yang berbasis bitmap</li> <li style="text-align: justify;">3.8 Menganalisis derma efek pada gambar bitmap</li> <li style="text-align: justify;">3.9 Mengevaluasi Desain berbasis Bitmap dan Vector</li> <li style="text-align: justify;">3.10 Menganalisis ilmu Fotografi</li> <li style="text-align: justify;">3.11 Memahami jenis-jenis kamera dan alat bantu fotografi</li> <li style="text-align: justify;">3.12 Menerapkan pengoperasian kamera digital dan perawatan peralatan fotografi</li> <li style="text-align: justify;">3.13 Menerapkan mekanisme pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar</li> <li style="text-align: justify;">3.14 Menganalisis tata cahaya dalam pengambilan gambar</li> <li style="text-align: justify;">3.15 Menerapkan mekanisme pengambilan gambar dengan teknik zooming dan panning,</li> <li style="text-align: justify;">3.16 Menerapkan mekanisme pengambilan gambar dengan teknik bluring</li> <li style="text-align: justify;">3.17 Menganalisis komposisi gambar dalam fotografi</li> <li style="text-align: justify;">3.18 Menganalisis pembuatan karya seni fotografi digital</li> <li style="text-align: justify;">3.19 Mengevaluasi Karya Fotografi</li> </ul> <div style="text-align: justify;"><br /></div> <h3 style="text-align: justify;"> RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi</h3> <div style="text-align: justify;">Perubahan bentuk Silabus Desain Grafis Percetakan K13 Revisi juga besar lengan berkuasa terhadap bentuk RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi. Berikut yakni teladan perubahan yang sanggup dilakukan pada RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><iframe height="480" src="https://drive.google.com/file/d/1ltK3IvGiL6NxoEHwd_smoN-T8IKT2GUY/preview" width="640"></iframe></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dalam pembuatan RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi terbaru untuk mata pelajaran Desain Grafis Percetakan K13 Revisi harus memperhatikan taksonomi yang telah kita tahu. Setingkat Sekolah Menengah kejuruan jurusan multimedia harus mempunyai tingkatan yang lebih tinggi dari Sekolah Menengah Pertama ataupun SD. Karena teknik berpikirannya sudah berbeda.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Contoh RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi Sekolah Menengah kejuruan Multimedia ini mempunyai dimensi kognitif atau dimensi pengetahuan yang mempunyai tingkat kedua yaitu Pengetahuan Metakognitif atau C4 atau sering disebut HOTS (Higher Order Thinking Skills) . Sedangkat LOTS atau Lower Order Thinking Skills dikususkan untuk pendidikan dibawah dari SMK.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi ini hanya sebagai teladan RPP Desain Grafis Percetakan K13 revisi yang mengambil mata pelajaran Sekolah Menengah kejuruan Desain Grafis Percetakan. Contoh RPP ini tidak sanggup dijadikan teladan mutlak alasannya yakni setiap RPP sekolah mempunyai kekususan sendiri -  sendiri. RPP Desain Grafis Percetakan yang baik merupakan senjata andalan untuk guru.</div></div>

Referensi Administrasi Pembelajaran Desain Grafis Percetakan K13 revisi

Administrasi Pembelajaran Desain Grafis Percetakan K13 revisi RPP Desain Grafis Percetakan K13 Revisi Sekolah Menengah kejuruan jurusan Mult...

Gambar Animasi Berjalan (Walk Cycle)

November 11, 2018 Tekanima 0

Referensi Gambar Animasi Berjalan (Walk Cycle)

Sample Gambar Animasi Berjalan (Walk Cycle) Silahkan Download

Animasi Abrakadabru Dengan Adobe Flash CS6

November 07, 2018 Tekanima 0

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h2 style="clear: both; text-align: center;">
Animasi Sederhana Abrakadabru Dengan Adobe Flash CS6</h2>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsnw36cO4TGx-WdhZZuRpStdv0LXzOYnjkru_7PEZelGAqPWo0i5zfmMKKX5gB40BxRg5TUZrdI4m0uVUJzGvWXEgzBUgIFHqCZBkYVqwFzhaEM2UwRL_jENgpJriYQQNsOnt-56uSBThr/s1600/anima.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsnw36cO4TGx-WdhZZuRpStdv0LXzOYnjkru_7PEZelGAqPWo0i5zfmMKKX5gB40BxRg5TUZrdI4m0uVUJzGvWXEgzBUgIFHqCZBkYVqwFzhaEM2UwRL_jENgpJriYQQNsOnt-56uSBThr/s320/anima.gif" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Awalnya gak ada niatan buat gerakin nih gambar, namun hidayah pun turun pas saya selesai makan duren, singkat cerita selesai makan saya coba gerakin dikit deh nih gambar wkwkwk. Yo yang mau source filenya silahkan diemut buat tambahan bahan pembelajaran atau sekedar nambah koleksi aja. Wokeh cukup sekian dan terima gaji eh??</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><a href="http://ouo.io/LMK1a6" rel="nofollow" target="_blank">DOWNLOAD</a></span></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div>
</div>

Adobe Flash Referensi Animasi Abrakadabru Dengan Adobe Flash CS6

Animasi Sederhana Abrakadabru Dengan Adobe Flash CS6 Awalnya gak ada niatan buat gerakin nih gambar, namun hidayah pun turun pas say...

Animasi Sketsa Sederhana Dengan Adobe Flash CS6

November 07, 2018 Tekanima 0

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: center;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h2 style="clear: both; text-align: center;">
Animasi Sketsa Sederhana Dengan Adobe Flash CS6 + Source Project</h2>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_a0g_FLLuDQtyWFvZYcZqXcCoKoirX1nqojOxFkwwW3s7AemBZgGLxFaVhH85synJssS_TMGmHSZKkHOsDRVWovYVOAOgctkPdXdoCern36kO6E2PDp63teM6ZK3wTFmMrebLae6mazPs/s1600/sket+animation.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="animasi 2d, tutorial animasi 2d, animation 2d" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_a0g_FLLuDQtyWFvZYcZqXcCoKoirX1nqojOxFkwwW3s7AemBZgGLxFaVhH85synJssS_TMGmHSZKkHOsDRVWovYVOAOgctkPdXdoCern36kO6E2PDp63teM6ZK3wTFmMrebLae6mazPs/s1600/sket+animation.gif" title="Animasi Sketsa Sederhana Dengan Adobe Flash CS6" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
</div>
</div>
<center>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="270" src="https://www.youtube.com/embed/kg8oa6jRJI8" width="480"></iframe> </center>
<center>
 </center>
<center>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><a href="http://ouo.io/zO13gC" rel="nofollow" target="_blank">DOWNLOAD</a> Source File</span></center>
<center>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"> </span></center>
<center>
<br /><span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"> </span> </center>
</div>

Adobe Flash Referensi Animasi Sketsa Sederhana Dengan Adobe Flash CS6

Animasi Sketsa Sederhana Dengan Adobe Flash CS6 + Source Project DOWNLOAD Source File

Membuat Animasi Sketsa Sederhana Dengan Autodesk Sketchbook

November 07, 2018 Tekanima 0

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h2 style="clear: both; text-align: center;">
Membuat Animasi Sketsa Sederhana Dengan Autodesk Sketchbook</h2>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtXvMpwSXs8hKPZlWJ6RVOW7aRCMyhyphenhyphenMEKqJQ4dGPUz9ukaHdaP6tMI7i6pgIcNfB2ah8buYbP3CVXuNXJTcozHkgXBgjTUw_mZTcIGcjYGXsds9qhoZ-WC1V1q13a59uGaw69yVJq7NZi/s1600/Simple+sketch+animation+%2528Pencak+Silat%2529.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtXvMpwSXs8hKPZlWJ6RVOW7aRCMyhyphenhyphenMEKqJQ4dGPUz9ukaHdaP6tMI7i6pgIcNfB2ah8buYbP3CVXuNXJTcozHkgXBgjTUw_mZTcIGcjYGXsds9qhoZ-WC1V1q13a59uGaw69yVJq7NZi/s1600/Simple+sketch+animation+%2528Pencak+Silat%2529.gif" /> </a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Sejak zaman "katumba" saya rasa sudah lama juga nggak update2 postingan diblog ini. Dan <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">pada kesempatan </span>kali ini saya mau bagiin data mentah atau source file dari animasi sketsa sederhana dengan memanfaatkan fitur flipbook yang ada pada Autodesk SketchBook, disini saya gunaiin Autodesk SketchBook Pro 2015.<a href="https://www.blogger.com/null" name="more"></a></span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><a href="http://ouo.io/9BjG5Y" rel="nofollow" target="_blank">DOWNLOAD GRATIS!! </a></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
</div>

Referensi Membuat Animasi Sketsa Sederhana Dengan Autodesk Sketchbook

Membuat Animasi Sketsa Sederhana Dengan Autodesk Sketchbook Sejak zaman "katumba" saya rasa sudah lama juga nggak update...

Pengenalan Animasi 3 Dimensi

November 01, 2018 Tekanima 0

<h2 style="clear: both; text-align: center;">
Pembelajaran 2 - Pengenalan Animasi 3D</h2>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE5x3oYZB3uPTQpUbGVeZzTDui8GisgxBuNaJYTf9c7EWioj6xBH67RtUnyoUC_eqPQWYHNpesYqxRmRcy_NQwBFuHhPAFMi3vdesff_g-R_Q_wNy7moRJzpd16PhsHNYT_xq5BMUPvZo/s1600/580260_668902866468658_1559802707_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="404" data-original-width="720" height="111" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE5x3oYZB3uPTQpUbGVeZzTDui8GisgxBuNaJYTf9c7EWioj6xBH67RtUnyoUC_eqPQWYHNpesYqxRmRcy_NQwBFuHhPAFMi3vdesff_g-R_Q_wNy7moRJzpd16PhsHNYT_xq5BMUPvZo/s200/580260_668902866468658_1559802707_n.jpg" width="200" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="485" marginheight="0" marginwidth="0" scrolling="no" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/key/5TI750Tr2Sonfp" style="border-width: 1px; border: 1px solid #ccc; margin-bottom: 5px; max-width: 100%;" width="595"> </iframe> </div>
<div style="margin-bottom: 5px;">
<div style="text-align: center;">
<strong> <a href="https://www.slideshare.net/TEKANIMA/pemb-2-pengenalan-animasi-3-d" target="_blank" title="Pembelajaran 2 pengenalan animasi 3 d">Pembelajaran 2 pengenalan animasi 3 d</a> </strong> from <strong><a href="https://www.slideshare.net/TEKANIMA" target="_blank">TEKANIMA</a></strong> </div>
</div>

Referensi Pengenalan Animasi 3 Dimensi

Pembelajaran 2 - Pengenalan Animasi 3D Pembelajaran 2 pengenalan animasi 3 d from TEKANIMA

Pengenalan Blender

November 01, 2018 Tekanima 0

<h2 style="text-align: center;">
Pembelajaran 3 - Pengenalan Blender</h2>
<div style="text-align: center;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivZ9fORA0Jo1pkntMSCAeO3GV-V_Pno0wAlGf4S1_8WV7SQ7_uyxPsF3A2-AYOkLVi1G9GGi7O4NJrTcms9L8iQxwcZcpyJuKVeZrFuLosEEj-FYAfKHBRMKgD6ctiMJXwaatCGK3YVWA/s1600/Nikon_D600_3D_model.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="399" data-original-width="550" height="145" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivZ9fORA0Jo1pkntMSCAeO3GV-V_Pno0wAlGf4S1_8WV7SQ7_uyxPsF3A2-AYOkLVi1G9GGi7O4NJrTcms9L8iQxwcZcpyJuKVeZrFuLosEEj-FYAfKHBRMKgD6ctiMJXwaatCGK3YVWA/s200/Nikon_D600_3D_model.jpg" width="200" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="485" marginheight="0" marginwidth="0" scrolling="no" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/key/wtn1wXXOpQo8dE" style="border-color: rgb(204, 204, 204); border-style: solid; border-width: 1px; margin-bottom: 5px; max-width: 100%;" width="595"></iframe></div>
<div style="margin-bottom: 5px;">
<div style="text-align: center;">
<strong> <a href="https://www.slideshare.net/TEKANIMA/1-pengenalan-blender" target="_blank" title="Pembelajaran 3 Pengenalan blender">Pembelajaran 3 Pengenalan blender</a> </strong> from <strong><a href="https://www.slideshare.net/TEKANIMA" target="_blank">TEKANIMA</a></strong> <br />
<br />
<br /></div>
</div>

animasi 3d Blender MM Kelas 12 Referensi Pengenalan Blender

Pembelajaran 3 - Pengenalan Blender Pembelajaran 3 Pengenalan blender from TEKANIMA

Pengenalan Pembelajaran Animasi 3D

October 31, 2018 Tekanima 0

<h2 style="clear: both; text-align: center;">
Pembelajaran 1 - Pengenalan Pembelajaran Teknik Animasi 3D</h2>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrmcbOvakjzwkAGj50-5wRw5d3N-QZnO_70MxG79pzbazZuHzUKI80H1eAkvDyr4ikFcZGV-Mw0VCo53lBhAGqrlMfNGqA9FewPWamMIJ_oj28HOPedealkTCViUlVFatzJuXGta1BZ00/s1600/BLENDER+3D.PNG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="590" data-original-width="477" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrmcbOvakjzwkAGj50-5wRw5d3N-QZnO_70MxG79pzbazZuHzUKI80H1eAkvDyr4ikFcZGV-Mw0VCo53lBhAGqrlMfNGqA9FewPWamMIJ_oj28HOPedealkTCViUlVFatzJuXGta1BZ00/s200/BLENDER+3D.PNG" width="161" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="485" marginheight="0" marginwidth="0" scrolling="no" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/key/JmxmI8eCIYBJ4S?startSlide=2" style="border-width: 1px; border: 1px solid #ccc; margin-bottom: 5px; max-width: 100%;" width="595"> </iframe> </div>
<div style="margin-bottom: 5px;">
<div style="text-align: center;">
<strong> <a href="https://www.slideshare.net/TEKANIMA/introduce-teknik-animasi-3d" target="_blank" title="Introduce teknik animasi 3D">Introduce teknik animasi 3D</a> </strong> from <strong><a href="https://www.slideshare.net/TEKANIMA" target="_blank">TEKANIMA</a></strong> </div>
</div>

animasi 3d Blender MM Kelas 12 Referensi Pengenalan Pembelajaran Animasi 3D

Pembelajaran 1 - Pengenalan Pembelajaran Teknik Animasi 3D Introduce teknik animasi 3D from TEKANIMA

Kumpulan Soal Multimedia Interaktif

July 17, 2018 Tekanima 1

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><h2 style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif">Kumpulan Soal Multimedia - Multimedia Interaktif</span></h2><div style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif">Mengidentifikasi informasi storyboard, Membuat storyboard media pembelajaran interaktif sebuah topik sesuai mata pelajaran yang di ampunya menggunakan format double coloumn, Menguraikan konsep dasar multimedia interaktif, Mengidentifikasi unsur-unsur interaktivitas dalam sebuah aplikasi multimedia interaktif, Memilih model multimedia interaktif yang digunakan dalam sebuah media pembelajaran, Menganalisis prinsip-prinsip dasar dalam pembuatan antarmuka sebuah aplikasi bagi pengguna.</span></div><div style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhghyphenhyphen73UnhRP_g7Pt9cPjOFyJTRlq67AYb6Z6AQPH-QbPfnahgeSj2ivyx_uI1bIW9t8xLSrqe23Ol9kUPqNDUM-bpOmFCW8GqOwqn12UfJ6Ykuzxa-6zPFfdRzIX6Fo1CYbis0_8uRx3H_/s1600/kumpulan+soal+multimedia+interaktif.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="458" data-original-width="789" height="231" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhghyphenhyphen73UnhRP_g7Pt9cPjOFyJTRlq67AYb6Z6AQPH-QbPfnahgeSj2ivyx_uI1bIW9t8xLSrqe23Ol9kUPqNDUM-bpOmFCW8GqOwqn12UfJ6Ykuzxa-6zPFfdRzIX6Fo1CYbis0_8uRx3H_/s400/kumpulan+soal+multimedia+interaktif.png" width="400" /></a></div><div style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif"><br /></span></div><div style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif"><br /></span></div><div style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif">Menyajikan hasil analisis prinsip-prinsip dasar dalam pembuatan antarmuka sebuah aplikasi bagi pengguna, Menentukan tipe antarmuka yang digunakan dalam aplikasi multimedia pembelajaran interaktif, Mengidentifikasi struktur navigasi aplikasi multimedia interaktif, Menentukan struktur navigasi dalam aplikasi multimedia pembelajaran interaktif, Mengidentifikasi elemen-elemen komunikasi visual dalam aplikasi multimedia interaktif, Menentukan elemen-elemen visual yang digunakan dalam aplikasi multimedia pembelajaran interaktif, Membuat sebuah media pembelajaran interaktif secara teliti dan bertanggung jawab</span></div><div style="text-align: justify;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif"><br /></span></div><div style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif"><br /></span></div><div style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif"><br /></span></div><div style="text-align: center;"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif"><a href="https://drive.google.com/file/d/1r_tfOIAE3mhvmN5k-Nve8fEV7NGT2te3/view?usp=sharing" target="_blank">Bank Soal Multimedia Interaktif</a></span></div><div style="text-align: center;"><a href="https://penglajon.blogspot.com/2018/07/kumpulan-soal-multimedia-animasi-2D-3D.html" target="_blank"><span face="Arial, Helvetica, sans-serif">Kumpulan soal Animasi 2D, </span><span face="Arial, Helvetica, sans-serif">Kumpulan soal Animasi 3D</span></a></div><div style="text-align: center;"><br /></div></div>

Referensi Kumpulan Soal Multimedia Interaktif

Kumpulan Soal Multimedia - Multimedia Interaktif Mengidentifikasi informasi storyboard, Membuat storyboard media pembelajaran interaktif seb...

Storyboard Animasi 2D Gunung Meletus

April 27, 2018 Tekanima 0

Referensi Storyboard Animasi 2D Gunung Meletus

Storyboard Bola Bekel

April 27, 2018 Tekanima 0

animasi animasi 2d Referensi Storyboard Bola Bekel

Gaya Animasi

April 27, 2018 Tekanima 0

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj72o0yJlEfiF5yl0S-Y-PFUQFErUwTb5JRQL6M8VwWCiD9ThBXiFZayaOsswPxNGRQDDWocg3rfVgxQ6VFRBhd3XARqnUvH7vVhiF5phzP_Ki4GI73WUy8xIfI2DYzrz71TfaQ5gTIMVA/s1600/5bd84d975c94ecf727cc2544078b3f31.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="173" data-original-width="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj72o0yJlEfiF5yl0S-Y-PFUQFErUwTb5JRQL6M8VwWCiD9ThBXiFZayaOsswPxNGRQDDWocg3rfVgxQ6VFRBhd3XARqnUvH7vVhiF5phzP_Ki4GI73WUy8xIfI2DYzrz71TfaQ5gTIMVA/s1600/5bd84d975c94ecf727cc2544078b3f31.jpg" /></a></div><br /><span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Gaya animasi mengacu pada pergerakan yang dihasilkan oleh karya animasi. Gaya animasi sendiri terbagi menjadi 3 yaitu;</span><br /><br /><span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">1. Teknik Rostocope</span><br /><br /><span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"> </span><span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">           </span><span lang="IN" style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;">Rotoscope/rotoscoping berarti teknik yang digunakan untuk menggerakan animasi dengan cara menggabungkan frame-frame agar menjadi sebuah gambar<span class="apple-converted-space"> </span></span><span style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;">ber</span><span lang="IN" style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;">gerak.</span><span style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;"></span><span lang="IN" style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;">Cara itu dapat dilakukan dengan menampilkan film ke dalam bidang transparan yang akan di-tracing oleh animator dan akan menggambar satu persatu gambar yang akan mun</span><span style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;">c</span><span lang="IN" style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;">ul pada bidang tersebut.</span><br /><br /><div class="MsoNormal" style="text-indent: 36.0pt;"><span style="font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif; line-height: 115%;"><span style="font-size: small;">Pada p</span>erkembangannya teknik rotoscope ini dikembangkan menjadi teknik bluescreen yang dikenal sekarang. Namun dalam beberapa kasus dimana terjadi ketidaksempurnaan teknik bluescreen, teknik rotoscope digunakan untuk menyempurnakannya.</span></div><br /><div style="text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: center;"><span lang="IN" style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;"><b>CONTOH KARYA MAX FLEISCHER MENGGUNAKAN TEKNIK ROSTOCOPE</b></span></div><div style="text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiD0qnK6pzqZUJ-niYsLeieaiHe4b1Zp8DJ_oXJRzWUh-CHWVuNueTGQdZiGHMlIp_0kitvwylBeqQS49IFTFzN6GGN8SetWsLCn7AVWYMNPZyJNaYGA7pxFaMj8K4bgiVGqJGBrtOIAwU/s1600/koko_animation_guide.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="336" data-original-width="550" height="195" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiD0qnK6pzqZUJ-niYsLeieaiHe4b1Zp8DJ_oXJRzWUh-CHWVuNueTGQdZiGHMlIp_0kitvwylBeqQS49IFTFzN6GGN8SetWsLCn7AVWYMNPZyJNaYGA7pxFaMj8K4bgiVGqJGBrtOIAwU/s320/koko_animation_guide.jpg" width="320" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4JzW7cp-DV_-GuoLkD0bwY-JHJAe5zRGRH3N5u75zM0pEXPcGiyrD5A3yMlE4FTOTVqVhMUgCWik3GYu9fv1zAC2eoYmU-BFYju1LCeuh_N7t75r2TKBYQFgDrD9tLEZccPnJvTWP9Ug/s1600/6a00d83451ce4269e20133f04050dc970b-800wi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="388" data-original-width="604" height="205" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4JzW7cp-DV_-GuoLkD0bwY-JHJAe5zRGRH3N5u75zM0pEXPcGiyrD5A3yMlE4FTOTVqVhMUgCWik3GYu9fv1zAC2eoYmU-BFYju1LCeuh_N7t75r2TKBYQFgDrD9tLEZccPnJvTWP9Ug/s320/6a00d83451ce4269e20133f04050dc970b-800wi.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: left;"><span lang="IN" style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;"><b> </b> 2.</span><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><b> </b>Animasi Cel </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;">Animasi cel berasal dari kata “<i>celluloid</i>”, yaitu bahan dasar  dalam pembuatan animasi jenis ini ketika tahun-tahun awal adanya  animasi. Animasi cel merupakan lembaran-lembaran yang membentuk animasi  tunggal, masing-masing cel merupakan bagian yang terpisah sebagai objek  animasi. misalnya ada tiga buah animasi cel, cel pertama berisi satu  animasi karakter, cel kedua berisi animasi karakter lain, dan cel  terakhir berisi latar animasi. Ketiga animasi cel ini akan disusun  berjajar, sehingga ketika dijalankan animasinya secara bersamaan,  terlihat seperti satu kesatuan. Contoh animasi jenis ini adalah film  kartun seperti Tom and Jerry, Mickey Mouse dan Detectif Conan.</span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh89ut-oDw6cCsKC9XZco7qqOK9Fi6eeOSLnHgITm5J2CRX60ZwW7uFJMbq1xlF3v5eco8NwUknCgY7SStGF91E9oncxA6ZjB3zFRfGxOiRXWWQPFNegDb1I6Y62JY6HzoR6AMR3GnMzgA/s1600/celanimationlayer.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="212" data-original-width="381" height="178" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh89ut-oDw6cCsKC9XZco7qqOK9Fi6eeOSLnHgITm5J2CRX60ZwW7uFJMbq1xlF3v5eco8NwUknCgY7SStGF91E9oncxA6ZjB3zFRfGxOiRXWWQPFNegDb1I6Y62JY6HzoR6AMR3GnMzgA/s320/celanimationlayer.gif" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"> </span></span></div><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"></span></span><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"><br /></span></span></div><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"></span></span><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;">3. Animasi Frame</span></span></div><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"></span></span><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;">Animasi frame merupakan animasi yang paling sederhana, dimana animasinya  didapatkan dari rangkaian gambar yang bergantian ditunjukan, pergantian  gambar ini diukur dalam satuan fps (frame per second). Contoh animasi  ini adalah ketika kita membuat rangkaian gambar yang berbeda pada tepian  sebuah buku, kemudian kita buka buku tersebut sedemikian rupa  menggunakan jempol, maka gambar akan terlihat bergerak. Dalam Macromedia  Flash, animasi ini dibuat dengan teknik animasi keyframe, teknik ini  sering digunakan untuk mendapatkan animasi objek yang tidak bisa  didapatkan dengan teknik animasi tween, teknik animasi path dan teknik  animasi script.</span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiyom8H9kiZ8oF5HuIFzeDPVif5VNcGQ_4D12Kbosl84HghtpV03avXRgiYZZDk2TudCPFN1O-bCZYLxXRQniEl7AQANL9Fa42XRaXHx_dwTOn7wK7PTnuG_bwhuJXrg8oU4zP392Phts/s1600/6a00d83451ce4269e20133f04050dc970b-800wi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="388" data-original-width="604" height="205" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiyom8H9kiZ8oF5HuIFzeDPVif5VNcGQ_4D12Kbosl84HghtpV03avXRgiYZZDk2TudCPFN1O-bCZYLxXRQniEl7AQANL9Fa42XRaXHx_dwTOn7wK7PTnuG_bwhuJXrg8oU4zP392Phts/s320/6a00d83451ce4269e20133f04050dc970b-800wi.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"> </span></span></div><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="font-size: small;"></span></span><br /><div style="text-align: left;"><span lang="IN" style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;">http://andyds9.blogspot.co.id/2014/03/teknik-rotoscope.html</span></div><div style="text-align: left;"><span lang="IN" style="color: black; font-family: 'Gill Sans MT Light', sans-serif;">http://yuniamelty.blogspot.co.id/2017/06/sejarah-pengertian-dan-teknik-animasi.html</span></div>

animasi animasi 2d Referensi Gaya Animasi

Gaya animasi mengacu pada pergerakan yang dihasilkan oleh karya animasi. Gaya animasi sendiri terbagi menjadi 3 yaitu; 1. Teknik Rostocope ...

12 Prinsip Dasar dalam Animasi

August 03, 2017 Unknown 0

<h1 style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: center; text-indent: 36pt;">12 Prinsip Dasar dalam Animasi</h1><div><br /></div><h3 style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: left; text-indent: 36pt;"><span style="text-indent: 36pt;">Pengertian Prinsip Dasar Animasi</span></h3><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="text-indent: 36pt;"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="text-indent: 36pt;">Pelopor dunia animasi adalah Walt Disney dan Roy Disney. Pada tahun 1923 mereka membuat animasi fantasi disertai iringan musik dengan tokoh kartun seekor tikus bernama Mortimer, sebuah tokoh cikal bakal Mickey Mouse. Setelah sukses dalam menghidupkan Mickey Mouse mereka membuat animasi "</span><i style="text-indent: 36pt;">White snow and seven dwarfs</i><span style="text-indent: 36pt;">" dan berbagai animasi lainnya yang sukses sampai sekarang dinaungi oleh Pixar Animation.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , sans-serif" lang="EN-US"></span></div><div class="MsoNormalCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , sans-serif" lang="EN-US">Maka secara umum prinsip dasar animasi </span><span face=""arial" , "sans-serif"">adalah Prinsip-prinsip yang digunakan seorang animator untuk mengetahui dan memahami bagaimana sebuah animasi dibuat sedemikian rupa sehingga didapatkan hasil animasi yang menarik, dinamis dan tidak membosankan. Prinsip dasar ini animasi ini sebenarnya paling pas digunakan untuk animasi kartun.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Prinsip dasar animasi adalah Prinsip-prinsip yang digunakan seorang animator untuk mengetahui dan memahami bagaimana sebuah animasi dibuat sedemikian rupa sehingga didapatkan hasil animasi yang menarik, dinamis dan tidak membosankan. Prinsip dasar ini animasi ini sebenarnya paling pas digunakan untuk animasi kartun.</span><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US"> </span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"">Thomas</span></b><span class="apple-converted-space"><span face=""arial" , "sans-serif""> </span></span><span face=""arial" , "sans-serif"">dan<span class="apple-converted-space"> </span><b>Ollie Johnston</b><span class="apple-converted-space"> </span></span><span class="apple-converted-space"><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">adalah tokoh animator yang </span></span><span face=""arial" , "sans-serif"">memberikan 12 prinsip animasi </span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">pada</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US"> </span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">film</span><span face=""arial" , "sans-serif""> animasi produksi<span class="apple-converted-space"> </span><b><i>Walt Disney</i></b></span><b><i><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">.</span></i></b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;"> Dengan Prinsip dasar tersebut </span><span face=""arial" , "sans-serif"">A</span><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-language: IN;">nimasi mampu menyampaikan suatu konsep yang kompleks menjadi menarik secara visual dan juga dinamik sehingga animasi terus berkembang hingga saat ini.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" style="color: #333333; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <span lang="EN-US">Konsep utama yang Mendasari Teori </span></span><span face=""arial" , sans-serif" lang="EN-US">Prinsip – prinsip Animasi adalah fenomena kelemahan mata manusia yang disebut : <i>persistance of vision</i></span><span lang="EN-US" style="font-family: "times new roman" , "serif"; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><h3 style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , sans-serif">Fungsi Prinsip Dasar Animasi</span></h3><div><div class="NormalNew" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "helvetica" , sans-serif"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">P</span><span style="line-height: 150%;">rinsip dasar animasi pertama kali diperkenalkan oleh </span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">animator</span><span style="line-height: 150%;"> kawakan dari Walt </span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Disney</span><span style="line-height: 150%;"> Studios, yaitu </span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Frank</span><span style="line-height: 150%;"> Th</span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">omas</span><span style="line-height: 150%;"> dan Ollie Johnsto</span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">n</span><span style="line-height: 150%;">, sekitar tahun 1930 yang ditulis dalam bukunya berjudul</span><span style="line-height: 150%;"> </span><b><i><span style="line-height: 150%;">“ The Illussion of Life ”.</span></i></b><b><i><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></i></b></span></div><div class="NormalNew" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "helvetica" , sans-serif"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Fungsi Utama dari Prinsip – prinsip Dasar Animasi adalah </span><strong><span style="font-weight: normal; line-height: 150%;">agar setiap animasi yang dibuat kelihatan menarik, dramatis, dengan gerakan yang alami</span></strong><strong><span lang="EN-US" style="font-weight: normal; line-height: 150%;">.</span></strong><span lang="EN-US"> </span><span style="line-height: 150%;">Pada dasarnya prinsip animasi adalah teori dasar fisika yang di aplikasikan pada animasi karakter.</span><span style="line-height: 150%;"> </span><span style="line-height: 150%;">Namun </span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Prinsip animasi adalah</span><span style="line-height: 150%;">teori dasar yang wajib dimiliki oleh animator menghidupkan karakter animasinya</span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">. </span><span style="line-height: 150%;">Hal ini berarti </span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">Prinsip animasi dijadikan pedoman</span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"></span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">untuk </span><span style="line-height: 150%;">setiap gerakan, ekspresi, dan mood dari si karakter </span><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;">atau tokoh.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"></div><div class="NormalNew" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"><span face=""arial" , "helvetica" , sans-serif">Fungsi Tambahan dari prinsip animasi adalah untuk media hiburan, media presentasi, dan media promosi atau iklan.<o:p></o:p></span></span></div><div class="NormalNew" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="line-height: 150%;"><span face=""arial" , "helvetica" , sans-serif"><br /></span></span></div><h3 style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><b style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-indent: 36pt;">12 Prinsip Dasar Animasi</b></h3><div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">P</span><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">ada tahun 1981 lewat buku mereka <b><i>The Illusion of Life: Disney Animation.</i></b> Munculnya 12 prinsip animasi karena dapat menciptakan hasil animasi yang menarik, dinamis dan tidak membosankan. Prinsip animasi tersebut diciptakan atas dasar sebagai teori dasar yang bersifat wajib dimiliki dan dikuasai oleh para animator untuk menghidupkan karakter animasinya</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US"><span face=""arial" , "helvetica" , sans-serif"><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;">Dua belas </span><span style="line-height: 115%;">prinsip animasi muncul karena Frank Thomas dan Ollie Johnston mempunyai semangat untuk meneliti dan mengembangkan karya seni baru saat mereka masih muda, prinsip dasar itu merupakan hasil eksperimen dan latian mereka serta atas keinginan dari walt disney untuk memikirkan suatu cara bagaimana membuat animasi semirip mungkin dengan gerakan nyata sebuah objek baik itu benda, hewan maupun manusia.</span></span></span></div></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; margin-left: 18.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 18pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">1)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">Squash And Stretch</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="NormalNew" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span lang="EN-US" style="color: blue; font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f"> <v:stroke joinstyle="miter"> <v:formulas>  <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">  <v:f eqn="sum @0 1 0">  <v:f eqn="sum 0 0 @1">  <v:f eqn="prod @2 1 2">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @0 0 1">  <v:f eqn="prod @6 1 2">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="sum @8 21600 0">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @10 21600 0"> </v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas> <v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f"> <o:lock aspectratio="t" v:ext="edit"></o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn6s7PNpMIaW_QbPhmaq1az4Ye9qvaHIT8PLb6cxxO-L5iwQwjmVipbidbnPObJQpYsiqMrn02SXV6pxb0uLLmJQSagGrqJFCOp8PMirrFiI82PzYynMKBFe-twjo15eaNavsawRR34I72/s320/1.jpg" id="Picture_x0020_191" o:spid="_x0000_i1025" style="height: 75.75pt; visibility: visible; width: 239.25pt;" type="#_x0000_t75"> <v:imagedata o:title="1" src="file:///C:\Users\grafis\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg"></v:imagedata></v:shape></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Squash and Stretch ini adalah sebuah prinsip yang digunakan untuk membuat ilusi seberapa keras permukaan sebuah benda. Pada dasarnya, ketika sebuah benda yang permukaannya empuk, saat menghantam benda lain dengan keras akan berubah bentuknya sementara sebelum akhirnya bisa kembali lagi ke bentuk semula. Beda dengan benda yang permukaannya keras, ketika menghantam benda lain, bentuknya tetap dan tidak berubah.<o:p></o:p></span></div><div style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: justify;"><span style="line-height: 115%;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEil1D0jcBigrGu6aHZhE-U_6DOT6dRkeKHbDr3kCaqGrmg-xPOoz46Ehg0roFAne2VDWlHN2BU9VI0pxYsrMKRgQHtxNodKnqelAn4ADFj_th_ZVwIfz5SgNl3uWexAcYcl-nCtr6h3MQ-c/s1600/1.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="102" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEil1D0jcBigrGu6aHZhE-U_6DOT6dRkeKHbDr3kCaqGrmg-xPOoz46Ehg0roFAne2VDWlHN2BU9VI0pxYsrMKRgQHtxNodKnqelAn4ADFj_th_ZVwIfz5SgNl3uWexAcYcl-nCtr6h3MQ-c/s1600/1.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Squash and strecth</span></i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">adalah upaya penambahan efek lentur (plastis) pada objek atau figur sehingga -seolah-olah ‘memuai’ atau ‘menyusut’ sehingga memberikan efek gerak yang lebih hidup. Penerapan <i>squash and stretch</i> pada figur atau benda hidup (misal: manusia, binatang, creatures) akan memberikan ‘<i>enhancement’</i> sekaligus efek dinamis terhadap gerakan/ action tertentu, sementara pada benda mati (misal: gelas, meja, botol) penerapan <i>squash and stretch</i> akan membuat mereka (benda-benda mati tersebut) tampak atau berlaku seperti benda hidup.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><b><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh pada benda mati</span></i></b><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">: Ketika sebuah bola dilemparkan. Pada saat bola menyentuh tanah maka dibuat seolah-olah bola yang semula bentuknya bulat sempurna menjadi sedikit lonjong horizontal, meskipun nyatanya keadaan bola tidak selalu demikian.Hal ini memberikan efek pergerakan yang lebih dinamis dan ‘hidup’.</span></i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><b><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh pada benda hidup</span></i></b><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">: Sinergi bisep dan trisep pada manusia. Pada saat lengan ditarik (seperti gerakan mengangkat barbel) maka akan terjadi kontraksi pada otot bisep sehingga nampak ‘memuai’, hal inilah yang disebut squash pada animasi. Sedangkan stretch nampak ketika dilakukan gerakan sebaliknya (seperti gerakan menurunkan lengan), bisep akan nampak ‘menyusut’.</span></i><i><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></i></div><div class="MsoListParagraph" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">2)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">Anticipation</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div align="center" class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtPA7uZD_kTLgMQEXCB7kgKpLU1fTUpoRBCSZBXhnkH8n0TdNGiNKpsehyP7q17ur7Aitdf66AsIewiP1FiLfIIElXl53252I0e-gLrcGYkZArLrYlNzDgrzD7UFPt9tqbZK6V2vx1TUHv/s1600/3.jpg"><span lang="EN-US" style="color: blue; font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%; text-decoration: none;"><v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f"> <v:stroke joinstyle="miter"> <v:formulas>  <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">  <v:f eqn="sum @0 1 0">  <v:f eqn="sum 0 0 @1">  <v:f eqn="prod @2 1 2">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @0 0 1">  <v:f eqn="prod @6 1 2">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="sum @8 21600 0">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @10 21600 0"> </v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas> <v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f"> <o:lock aspectratio="t" v:ext="edit"></o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtPA7uZD_kTLgMQEXCB7kgKpLU1fTUpoRBCSZBXhnkH8n0TdNGiNKpsehyP7q17ur7Aitdf66AsIewiP1FiLfIIElXl53252I0e-gLrcGYkZArLrYlNzDgrzD7UFPt9tqbZK6V2vx1TUHv/s320/3.jpg" id="Picture_x0020_189" o:button="t" o:spid="_x0000_i1025" style="height: 51.75pt; visibility: visible; width: 239.25pt;" type="#_x0000_t75"> <v:fill o:detectmouseclick="t"> <v:imagedata o:title="3" src="file:///C:\Users\grafis\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg"></v:imagedata></v:fill></v:shape></span></a><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJUM-Rg_sStCNZ2fEYWsI4d2hpuFCjebRsLoTR4vnHHoVdbN0cDL5P_3lIAumRKVQijCasRl8zIvPCx2Camysuyr70VuySEBYHu-b7uMUSIGrYxlO902_bAXxFrZKV_X78HWiSDCewtYOn/s1600/2.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="69" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJUM-Rg_sStCNZ2fEYWsI4d2hpuFCjebRsLoTR4vnHHoVdbN0cDL5P_3lIAumRKVQijCasRl8zIvPCx2Camysuyr70VuySEBYHu-b7uMUSIGrYxlO902_bAXxFrZKV_X78HWiSDCewtYOn/s1600/2.jpg" /></a></div><div align="center" class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Anticipation adalah sebuah prinsip animasi dimana kita sebagai animator memberikan tanda pada penontonmengenai apa yang akan dilakukan oleh si karakter. Anticipation ini biasa digunakan sebagai transisi dari 2 major actions, misal di antara posisi berdiri dan berlari.<o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjfa_u4tMpZlCpiJatf5Mq5kA-CSOxojnOQCQHrtjWx8mV6YiHGe4NiMoHygudDkj8s6PsUJjXxXlOKxPoSy4c32n3gJK8FaqNHzZkVbu9sbiRuhMETZEoO-HLSv6w6p2UeXPDklNzfI95/s1600/3.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="207" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjfa_u4tMpZlCpiJatf5Mq5kA-CSOxojnOQCQHrtjWx8mV6YiHGe4NiMoHygudDkj8s6PsUJjXxXlOKxPoSy4c32n3gJK8FaqNHzZkVbu9sbiRuhMETZEoO-HLSv6w6p2UeXPDklNzfI95/s1600/3.jpg" /></a></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Anticipation</span></i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">boleh juga dianggap sebagai persiapan/ awalan gerak atau ancang-ancang. Seseorang yang bangkit dari duduk harus membungkukkan badannya terlebih dahulu sebelum benar-benar berdiri. Pada gerakan memukul, sebelum tangan ‘maju’ harus ada gerakan ‘mundur’ dulu</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvmcmn59RfwA67pxeXkllwfZbl87l_cnbfm44-OASCfg4NvW4X5UxfRa1YroDVUD63Qwm52uBCcT0JacmRkux9swFvU9VY5i2fXLTsOn2q5AuJMUUVq3r7Lm2AEPE8rbHJIc8LOw7mh0A6/s1600/4.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="112" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvmcmn59RfwA67pxeXkllwfZbl87l_cnbfm44-OASCfg4NvW4X5UxfRa1YroDVUD63Qwm52uBCcT0JacmRkux9swFvU9VY5i2fXLTsOn2q5AuJMUUVq3r7Lm2AEPE8rbHJIc8LOw7mh0A6/s1600/4.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoListParagraph" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">3)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">Staging</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Di dalam mengaplikasikan prinsip animasi ini, bayangkanlah bahwa setiap gambar dalam animasi kita itu adalah sebuah penampilan di panggung yang mana kita sebagai directornya harus memastikan bahwa ide cerita dari setiap detail penampilan harus tersampaikan dengan sempurna pada para penonton. Hal ini berarti kita harus memastikan bahwa setiap gerakan, ekspresi, dan mood dari si karakter harus terlihat jelas dan tidak disalahartikan.<o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8tzzPrOP70lPi7NgOd8VwA0DfD005fhbF5y_Vor_ZHVjmND930J3HdxD1nqsHiyfaU8XZf3fjguNfxcd7PIhGZkqqW3-Y7SjK69uPiZJKhOPquUbwytYw8z_4ItTAKR60VmfOUCLLkhrs/s1600/5.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="238" data-original-width="320" height="147" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8tzzPrOP70lPi7NgOd8VwA0DfD005fhbF5y_Vor_ZHVjmND930J3HdxD1nqsHiyfaU8XZf3fjguNfxcd7PIhGZkqqW3-Y7SjK69uPiZJKhOPquUbwytYw8z_4ItTAKR60VmfOUCLLkhrs/s200/5.jpg" width="200" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sekalipun dalam gambar itu, tokoh-tokohnya hanya berupa siluet, tapi kita bisa mengetahui dengan pasti apa yang sedang mereka kerjakan.Dalam banyak kasus, seringkali kita hanya perlu untuk mengubah camera angle untuk mendapatkan siluet yang tepat sekalipun action yang dilakukan sama.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Seperti halnya yang dikenal dalam film atau teater, <i>staging</i> dalam animasi juga meliputi bagaimana ‘lingkungan’ dibuat untuk mendukung suasana atau ‘mood’ yang ingin dicapai dalam sebagian atau keseluruhan <i>scene</i>.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_3yIyiuse8WzkU0Wj0Q2otkBfx-Ukf5JX94pceEl7BxxRjK4-WP17zSKkQ_Ewla-178zMKXH5lK4AhukTs5o_p-Vp_hYiMEtYhkZa0THgq3VhYQKVf62SBf9VLIQibE1k1Jm-PtMdkTvD/s1600/6.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="240" data-original-width="320" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_3yIyiuse8WzkU0Wj0Q2otkBfx-Ukf5JX94pceEl7BxxRjK4-WP17zSKkQ_Ewla-178zMKXH5lK4AhukTs5o_p-Vp_hYiMEtYhkZa0THgq3VhYQKVf62SBf9VLIQibE1k1Jm-PtMdkTvD/s200/6.jpg" width="200" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><b>4)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></b><b><span lang="EN-US">Straight Ahead And Pose to Pose</span></b><b><o:p></o:p></b></div><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span><br /><div align="center" class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 36pt; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjVxZL5eb-YaGRcIZ28PhrhD781S9axTgc-UfyMgpvdc19X5DyafNONsfCYtEOS23nr_oO7ZnH5o1N37V5lKtBIEjgSiz43A_Cwo4xqk1X9zp4QM2CFzf58AyOrKPGVL_v72-eQKzT522i/s1600/11.jpg"><span lang="EN-US" style="color: blue; font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; text-decoration: none;"><v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f"> <v:stroke joinstyle="miter"> <v:formulas>  <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">  <v:f eqn="sum @0 1 0">  <v:f eqn="sum 0 0 @1">  <v:f eqn="prod @2 1 2">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @0 0 1">  <v:f eqn="prod @6 1 2">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="sum @8 21600 0">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @10 21600 0"> </v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas> <v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f"> <o:lock aspectratio="t" v:ext="edit"></o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjVxZL5eb-YaGRcIZ28PhrhD781S9axTgc-UfyMgpvdc19X5DyafNONsfCYtEOS23nr_oO7ZnH5o1N37V5lKtBIEjgSiz43A_Cwo4xqk1X9zp4QM2CFzf58AyOrKPGVL_v72-eQKzT522i/s320/11.jpg" id="Picture_x0020_183" o:button="t" o:spid="_x0000_i1025" style="height: 94.5pt; visibility: visible; width: 177pt;" type="#_x0000_t75"> <v:fill o:detectmouseclick="t"> <v:imagedata o:title="11" src="file:///C:\Users\grafis\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg"></v:imagedata></v:fill></v:shape></span></a><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6ZGOqRH76kfNVavqyLFyUqni8Zs6VanWITgM7kXueU3jHoB1bn3mXf9ZsjHTPL2n1rL7tPxjOKsml60ihAC_iXPTE2vBHcTuqwdf3_MpnR5BKCzOHdTw7CK7Op12HaMnZDehf2H056PCp/s1600/7.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="174" data-original-width="320" height="172" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6ZGOqRH76kfNVavqyLFyUqni8Zs6VanWITgM7kXueU3jHoB1bn3mXf9ZsjHTPL2n1rL7tPxjOKsml60ihAC_iXPTE2vBHcTuqwdf3_MpnR5BKCzOHdTw7CK7Op12HaMnZDehf2H056PCp/s320/7.jpg" width="320" /></a></div><div align="center" class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: center;"><br /></div><div align="center" class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: normal; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 54pt; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="line-height: 150%;">Para animator menggunakan 2 pendekatan umum yang biasanya mereka pakai dalam menganimasikan, yaitu Straight Ahead dan Pose to Pose.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">          Straight Ahead</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></b></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Yang pertama adalah <i>Straight Ahead Action</i>, yaitu membuat animasi dengan cara seorang animator menggambar satu per satu, <i>frame by frame</i>, dari awal sampai selesai seorang diri. Teknik ini memiliki kelebihan: kualitas gambar yang konsisten karena dikerjakan oleh satu orang saja. Tetapi memiliki kekurangan: waktu pengerjaan yang lama.<o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjo5pbWIVCC_YMJsFwgXGI5Jm7Uk6meet6PojCgAT7t7QRqtu9OGNtMcaXJJIM-xo-aPtjgNwZMgIKxdiLQdSOeNrt9DBuQn8L6mnRMKUY0Cu5fmM6OMHoMdDohnBGaylQpP74LHdi61uoQ/s1600/8.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="116" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjo5pbWIVCC_YMJsFwgXGI5Jm7Uk6meet6PojCgAT7t7QRqtu9OGNtMcaXJJIM-xo-aPtjgNwZMgIKxdiLQdSOeNrt9DBuQn8L6mnRMKUY0Cu5fmM6OMHoMdDohnBGaylQpP74LHdi61uoQ/s1600/8.jpg" /></a></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Straight ahead adalah metode dengan menggambar secara berurutan, dari gambar pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya.</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dimana </span><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">gambar awal sampai dengan gambar akhir menunjukan satu rangkaian gerakan yang sangat jelas maksud dan tujuannya. Yang termasuk dalam prinsip ini adalah (dalam gerakan gambar inbetween/ gambar di antara 2 key pose) perubahan volume, ukuran, proporsi, bahkan juga bisa berupa gerakan yang lebih liar dan spontan.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , sans-serif" style="font-size: 12pt; font-weight: bold; text-indent: 36pt;">Pose to Pose</span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Yang kedua adalah Pose to Pose, yaitu pembuatan animasi oleh seorang animator dengan cara menggambar hanya pada <i>keyframe-keyframe</i> tertentu saja, selanjutnya in-between atau interval antar keyframe digambar/ dilanjutkan oleh asisten/ animator lain. Cara yang kedua ini lebih cocok diterapkan dalam industri karena memiliki kelebihan: waktu pengerjaan yang relatif lebih cepat karena melibatkan lebih banyak sumber daya.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKYhCtUJLG9z1M3kOVeHw8O7WSlYpSRy6IGcL36c4ypAZOkz3kHTxvOh5ynlD5OZiOwVXIXf9YMxvokN1jkRw8pvaeN-TsE8IoQqgCSxLtUPN9nVluLx1vuL_0AEzgEzgTDgb2zLPCuecd/s1600/9.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="125" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKYhCtUJLG9z1M3kOVeHw8O7WSlYpSRy6IGcL36c4ypAZOkz3kHTxvOh5ynlD5OZiOwVXIXf9YMxvokN1jkRw8pvaeN-TsE8IoQqgCSxLtUPN9nVluLx1vuL_0AEzgEzgTDgb2zLPCuecd/s1600/9.jpg" /></a></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam Pose to Pose, segala pergerakan sudah diplanning terlebih dahulu. Jadi, animator telah menyiapkan gerakan-gerakan utamanya (key pose), kemudian setelah semuanya oke, dia baru melanjutkan dengan detail gerakan diantara (in-between) masing-masing key pose itu.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; margin-left: 18.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 18pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">5)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">F</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">ollow </span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">T</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">hrough </span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">nd </span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">O</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">verlapping </span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">ction</span></b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-ansi-language: EN-US;"> </span><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span face=""arial" , sans-serif" style="line-height: 115%;">Follow through</span></i><span face=""arial" , sans-serif" style="line-height: 115%;"> adalah tentang bagian tubuh tertentu yang tetap bergerak meskipun seseorang telah berhenti bergerak. Misalnya, rambut yang tetap bergerak sesaat setelah berhenti berlari.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihCla3JFTAdpoLtekWNsteoPJQCmiav2gNQKhXCpWqfBsHT4JWaARxvYFUbivhgfuZ801ZJiuwycVRxKHXycFrT4tgSLP7DNok3liNypsE0GatLfZ0DBm_HWiREsrjkX8rgOiLa8eEzI1t/s1600/10.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="136" data-original-width="230" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihCla3JFTAdpoLtekWNsteoPJQCmiav2gNQKhXCpWqfBsHT4JWaARxvYFUbivhgfuZ801ZJiuwycVRxKHXycFrT4tgSLP7DNok3liNypsE0GatLfZ0DBm_HWiREsrjkX8rgOiLa8eEzI1t/s1600/10.jpg" /></a></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-indent: 36pt;">Konsep dari Follow Through Action adalah bahwa benda-benda yang saling berhubungan, tidak pernah bergerak bersamaan. Ketika ada 1 benda yang menjadi 'lead' (benda utama yang bergerak), maka semua benda-benda yang tersambung dengan benda 'lead' ini akan ikut bergerak tapi tidak secara bersamaan. <span lang="EN-US"><o:p></o:p></span></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Overlapping action</span></i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">secara mudah bisa dianggap sebagai gerakan saling-silang. Maksudnya, adalah serangkaian gerakan yang saling mendahului (overlapping). Pergerakan tangan dan kaki ketika berjalan bisa termasuk didalamnya.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; margin-left: 18.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 18pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">6)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">S</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">low In And Slow Out</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Slow In dan Slow Out menegaskan kembali bahwa setiap gerakan memiliki percepatan dan perlambatan yang berbeda-beda. <i>Slow in</i> terjadi jika sebuah gerakan diawali secara lambat kemudian menjadi cepat. <i>Slow out</i> terjadi jika sebuah gerakan yang relatif cepat kemudian melambat.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh: Dalam gerakan misalnya mengambil gelas. Tangan akan memiliki kecepatan yang berbeda ketika sedang akan menjamah gelas, dengan ketika sudah menyentuhnya. Ketika tangan masih jauh dari gelas, tangan akan bergerak relatif cepat. Sedangkan ketika tangan sudah mendekati gelas, maka secara refleks tangan akan menurunkan kecepatannya (terjadi perlambatan) atau dalam konteks ini kita menyebutnya slow out.</span></i></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><i><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnVXx0DR4N9EXFssXyybmN3fANmoTUGO-EHl1OofXUkggmjci5OUFutykwQVfV_L5xxRjF1pWyoPs5z08AWwkTqt5FCXRsauBOurnSf07dDRn6t4fJkl1UugLhgc54A50CJnrdOWKOmbVj/s1600/11.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="200" data-original-width="250" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnVXx0DR4N9EXFssXyybmN3fANmoTUGO-EHl1OofXUkggmjci5OUFutykwQVfV_L5xxRjF1pWyoPs5z08AWwkTqt5FCXRsauBOurnSf07dDRn6t4fJkl1UugLhgc54A50CJnrdOWKOmbVj/s1600/11.jpg" /></a></i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: 18pt;"><i>Slow In dan Slow Out adalah ilusi untuk membuat percepatan atau perlambatan (acceleration) sehingga dapat menimbulkan kesan tertentu. Slow In dan Slow Out ini prinsipnya sama seperti <b><span lang="EN-US">Gerak Lurus Berubah Beraturan</span></b><span lang="EN-US"> (</span>GLBB<span lang="EN-US">)</span>. Oleh karena itu dalam rumus GLBB ada variable <b>a</b>/ acceleration yang dapat bernilai <b>+</b>(percepatan) atau <b>-</b> (perlambatan).<o:p></o:p></i></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><i><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5pehF31ELACYudOResrifta6i45foZ9PCAXsFsNYDa0ct-P-QtiaESb4EBM-GWNN6X-nHv5RLp9ketnARSNmdVHTeXT42Wj7WoANZJd2-9dNoZN6csjNHXtpfkp1DeSD323N3opKMHtpV/s1600/12.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="320" data-original-width="174" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5pehF31ELACYudOResrifta6i45foZ9PCAXsFsNYDa0ct-P-QtiaESb4EBM-GWNN6X-nHv5RLp9ketnARSNmdVHTeXT42Wj7WoANZJd2-9dNoZN6csjNHXtpfkp1DeSD323N3opKMHtpV/s1600/12.jpg" /></a></i></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><i><br /></i></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><i><b>7)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></b><b><span lang="EN-US">Arch</span></b><b><o:p></o:p></b></i></div><i><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></i><br /><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 36pt; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirawqXIHy5PyHiuQMnAYXikjgm33KEPpZPVM7shEF2N2W9zZkc4ndRxRcsTRDaGXMOQEFXkWibeqGyT8nlgtpYjEWjDQ-_r1Q2I2fTDnLKCX60KpjTwKwyWcrlMIdl8IKbzBpJWlIur4-g/s1600/16.jpg"><span lang="EN-US" style="color: blue; font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; text-decoration: none;"><v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f"> <v:stroke joinstyle="miter"> <v:formulas>  <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">  <v:f eqn="sum @0 1 0">  <v:f eqn="sum 0 0 @1">  <v:f eqn="prod @2 1 2">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @0 0 1">  <v:f eqn="prod @6 1 2">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="sum @8 21600 0">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @10 21600 0"> </v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas> <v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f"> <o:lock aspectratio="t" v:ext="edit"></o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirawqXIHy5PyHiuQMnAYXikjgm33KEPpZPVM7shEF2N2W9zZkc4ndRxRcsTRDaGXMOQEFXkWibeqGyT8nlgtpYjEWjDQ-_r1Q2I2fTDnLKCX60KpjTwKwyWcrlMIdl8IKbzBpJWlIur4-g/s320/16.jpg" id="Picture_x0020_32" o:button="t" o:spid="_x0000_i1025" style="height: 180pt; visibility: visible; width: 240pt;" type="#_x0000_t75"> <v:fill o:detectmouseclick="t"> <v:imagedata o:title="16" src="file:///C:\Users\grafis\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg"></v:imagedata></v:fill></v:shape></span></a><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiB_7V9fJ3RcZ9KWFZdTJZEHd7Yq9J2eZpTzPsBc6WUvMoadO1mTdKlKWoFMioiJy4d6y8d7M_V_lORx2dYHOvnjEMMO00dshX4ZCeu2An6be0n2K4UUXkQ2wZ7Xw9a7PDhR_PTxCjr_S02/s1600/13.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="240" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiB_7V9fJ3RcZ9KWFZdTJZEHd7Yq9J2eZpTzPsBc6WUvMoadO1mTdKlKWoFMioiJy4d6y8d7M_V_lORx2dYHOvnjEMMO00dshX4ZCeu2An6be0n2K4UUXkQ2wZ7Xw9a7PDhR_PTxCjr_S02/s1600/13.jpg" /></a></div><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 36pt; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Archs ini akan membuat gerakan animasi kita menjadi lebih alami, khususnya untuk gerakan manusia dan hewan. Cara berpikir dari prinsip ini adalah seperti sebuah pendulum. Semua gerakan tangan, kaki, memutar kepala, dan gerakan bola mata semuanya dilakukan dengan mengikuti sebuah kurva. Prinsip ini biasanya diaplikasikan pada saat kita membuat inbetweening. Dengan Arcs, kita bisa membuat dimensi pada gerakan animasi kita, contoh membuat kepala sedikit menunduk saat menolehkan kepala akan membuat gerakan tampak lebih alami.</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2uAka0STUd8ujMFVz_a5DMR4jycgJ9L3MCiXQDHdAu-t9otrNYiv5n8VSIlQyqdkkvhPyMPfnBdU05iZRV1-A8ydNQafEacByK8JlAQlHMDiUazdsO-cHydBs_YvCQROah_1A9lDvXv41/s1600/14.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="177" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2uAka0STUd8ujMFVz_a5DMR4jycgJ9L3MCiXQDHdAu-t9otrNYiv5n8VSIlQyqdkkvhPyMPfnBdU05iZRV1-A8ydNQafEacByK8JlAQlHMDiUazdsO-cHydBs_YvCQROah_1A9lDvXv41/s1600/14.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgB1wo-_sVA1H6YNjr2MK3IYcoG0-6NUCWMRVXuToe8jsgHhOIqIeKkJEJZDvWgiDBx7ebIA8ovsZNFSTGIMTkeJHVW10ZB2fzX98CF-K_Va44i1fXIbnKSVuYQlmwbxp0SAbl0tb_dKiu-/s1600/15.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="368" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgB1wo-_sVA1H6YNjr2MK3IYcoG0-6NUCWMRVXuToe8jsgHhOIqIeKkJEJZDvWgiDBx7ebIA8ovsZNFSTGIMTkeJHVW10ZB2fzX98CF-K_Va44i1fXIbnKSVuYQlmwbxp0SAbl0tb_dKiu-/s320/15.jpg" width="294" /></a></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam animasi, sistem pergerakan tubuh pada manusia, binatang, atau makhluk hidup lainnya bergerak mengikuti pola/jalur (maya) yang disebut <i>Arcs</i>. Hal ini memungkinkan mereka bergerak secara ‘<i>smooth’</i> dan lebih realistik, karena pergerakan mereka mengikuti suatu pola yang berbentuk lengkung (termasuk lingkaran, elips, atau parabola). Pola gerak semacam inilah yang tidak dimiliki oleh sistem pergerakan mekanik/ robotik yang cenderung patah-patah.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; margin-left: 18.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 18pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">8)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">Secondary Action</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify; text-indent: 36pt;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Secondary action adalah prinsip dimana ada gerakan sekunder yang terjadi akibat adanya gerakan utama.</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu1u_lq7WrbfWwFu39H4E6oswUmTcMIO4b2MpmLJdgKr4anf7IqHwZ6To2_zJvRkxL6_4kX-ILVceCQXbP66VY-GWIF55qfJf-R9lDhSQJoM6rHucA_6az6vaW-PC-jo-n9RGg-sajuUJ8/s1600/16.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="314" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu1u_lq7WrbfWwFu39H4E6oswUmTcMIO4b2MpmLJdgKr4anf7IqHwZ6To2_zJvRkxL6_4kX-ILVceCQXbP66VY-GWIF55qfJf-R9lDhSQJoM6rHucA_6az6vaW-PC-jo-n9RGg-sajuUJ8/s1600/16.jpg" /></a></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Secondary action adalah gerakan-gerakan tambahan yang dimaksudkan untuk memperkuat gerakan utama supaya sebuah animasi tampak lebih realistik. Secondary action tidak dimaksudkan untuk menjadi ‘pusat perhatian’ sehingga mengaburkan atau mengalihkan perhatian dari gerakan utama. Kemunculannya lebih berfungsi memberikan <i>emphasize</i> untuk memperkuat gerakan utama.<o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh: Ketika seseorang sedang berjalan, gerakan utamanya tentu adalah melangkahkan kaki sebagaimana berjalan seharusnya. Tetapi seorang animator bisa menambahkan secondary action untuk memperkuat kesan hidup pada animasinya. Misalnya, sambil berjalan ‘seorang’ figur atau karakter animasi mengayun-ayunkan tangannya atau bersiul-siul. Gerakan mengayun-ayunkan tangan dan bersiul-siul inilah secondary action untuk gerakan berjalan</span></i><i><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">.</span></i><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><i><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><br /></span></i></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; margin-left: 18.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 18pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">9)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">Timing</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzTQR8Z5UsMwS1LZ5GS0WM-_rpH2aAcTb478-qni03eUYS4xUYDTf7Lqb64QzJtKFC3Rc44RSeNcoTT0SDSOp0vqdVb6JnkPU6V8PUJ4QHHrvGO6fZh9jiGvg1ftz7N35dPVgLY3ZqRDPN/s1600/17.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="160" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzTQR8Z5UsMwS1LZ5GS0WM-_rpH2aAcTb478-qni03eUYS4xUYDTf7Lqb64QzJtKFC3Rc44RSeNcoTT0SDSOp0vqdVb6JnkPU6V8PUJ4QHHrvGO6fZh9jiGvg1ftz7N35dPVgLY3ZqRDPN/s1600/17.jpg" /></a></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Timing adalah prinsip terpenting di dalam animasi. Timing menentukan berapa gambar yang harus kita buat di antara 2 pose atau yang biasa kita sebut dengan istilah in-between.</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Prinsipnya, semakin banyak inbetween, berarti durasi semakin lama sehingga action yang sedang dilakukan pun akan semakin panjang juga. Oleh karena itu, timing chart yang pas akan merepresentasikan persepsi dari action yang pas pula</span><span face=""arial" , "sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 150%;">. </span><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Grim Natwick -seorang animator Disney pernah berkata, “Animasi adalah tentang timing dan spacing”. Timing adalah tentang menentukan waktu kapan sebuah gerakan harus dilakukan, sementara spacing adalah tentang menentukan percepatan dan perlambatan dari bermacam-macam jenis gerak.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh Timing: Menentukan pada detik keberapa sebuah bola yang meluncur kemudian menghantam kaca jendela.</span></i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">     Contoh Spacing: Menentukan kepadatan gambar (yang pada animasi akan berpengaruh pada kecepatan gerak) ketika bola itu sebelum menghantam kaca, tepat menghantam kaca, sesudahnya, atau misalnya ketika bola itu mulai jatuh ke lantai. Spacing (pengaturan kepadatan gambar) akan mempengaruhi kecepatan gerak bola, percepatan dan perlambatannya, sehingga membuat sebuah gerakan lebih realistis.</span></i><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguj_6rp3Gk_dq0cJUHgo3cW0kqQ2UhqscWTiDcdjAZFwR4kpbkOGdc5MPoOzv4IJTUUnRrBCTDfurCAMYixcXxVC3HYu3Ij0Q3uRQ8No151DKWz9AUgvzt0QgkIxyYAmOPsFLpaTaCbOWO/s1600/18.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="100" data-original-width="261" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguj_6rp3Gk_dq0cJUHgo3cW0kqQ2UhqscWTiDcdjAZFwR4kpbkOGdc5MPoOzv4IJTUUnRrBCTDfurCAMYixcXxVC3HYu3Ij0Q3uRQ8No151DKWz9AUgvzt0QgkIxyYAmOPsFLpaTaCbOWO/s1600/18.jpg" /></a></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; margin-left: 18.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 18pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">10)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;">Appeal</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Appeal berkaitan dengan keseluruhan look atau gaya visual dalam animasi. Kita bisa dengan mudah mengidentifikasi gaya animasi buatan Jepang dengan hanya melihatnya sekilas. Kita juga bisa melihat style animasi buatan Disney atau Dreamworks cukup dengan melihatnya beberapa saat. Hal ini karena mereka memiliki appeal atau gaya tersendiri dalam pembuatan karakter animasi.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhR1MrQnGYsMxqM4plFu5uQsKz07XWAQQGzEkSSA0WrH3cHIxupHHjqTp5Uxaf6wPlpzkUUBzS-iwQ-0T0rpnvhFqpSutJY3aqzEMu9vQSAqf74F2cwEHgm9vAytjbma7845SR58xz-MtS_/s1600/19.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="197" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhR1MrQnGYsMxqM4plFu5uQsKz07XWAQQGzEkSSA0WrH3cHIxupHHjqTp5Uxaf6wPlpzkUUBzS-iwQ-0T0rpnvhFqpSutJY3aqzEMu9vQSAqf74F2cwEHgm9vAytjbma7845SR58xz-MtS_/s1600/19.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span face=""arial" , sans-serif" style="line-height: 115%;">Appeal adalah tentang bagaimana kita membuat karakter kita menjadi menarik dan tidak selalu harus yang lucu seperti yang banyak orang</span><span face=""arial" , sans-serif" style="line-height: 115%;"> </span><span face=""arial" , sans-serif" style="line-height: 115%;">pikirkan.</span></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; margin-left: 18.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; margin: 0cm 0cm 0cm 18pt; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><b><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: Arial;">11)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Exaggeration</span></b><b><span face=""arial" , "sans-serif""><o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Exaggeration</span></i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">adalah upaya untuk mendramatisir sebuah animasi dalam bentuk rekayasa gambar yang bersifat hiperbolis. Dibuat untuk menampilkan ekstrimitas ekspresi tertentu, dan lazimnya dibuat secara komedik. Banyak dijumpai di film-film animasi sejenis Tom & Jerry, Donald Duck, Doraemon dan sebagainya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><i><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh: 1) Bola mata Tom yang ‘melompat’ keluar karena kaget, 2) Muka Donald yang membara ketika marah, 3) Air mata Nobita yang mengalir seperti air terjun ketika menangis</span></i><i><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">.</span></i><span lang="EN-US" style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZZ8j15UE51xu9JpjtyzYfglTi431oSZ84CP-if68B-EvstcQsAPhUg1V4s1iRf5HlEndcebpXVNL1jUQw_VqWo6Z3K5O5FaGSQ7R0ETpMqpQ5P22P60zIq1qQkf05YGO3ZETIEuIOvMI8/s1600/20.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="225" data-original-width="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZZ8j15UE51xu9JpjtyzYfglTi431oSZ84CP-if68B-EvstcQsAPhUg1V4s1iRf5HlEndcebpXVNL1jUQw_VqWo6Z3K5O5FaGSQ7R0ETpMqpQ5P22P60zIq1qQkf05YGO3ZETIEuIOvMI8/s1600/20.jpg" /></a></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Exaggeration adalah salah satu kekuatan medium animasi. Pada intinya melebih-lebihkan action, ekspresi atau apapun dalam animasi kita sehingga terlihat lebih menarik dan lebih cartoon.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">                         <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLq67f5pXJ4V51kFJpeoqhMEr76nuapSadWPnavLXbEjXEvlInAv4AzZY_xlAZt_1ZMAnWQMc6ESxoqYM1G7DmvBq4LaP9_wtb-1Yu9OONJzNnTP0Cu2XsyfZ_mFpcT1SCAHrC-4Vi8U12/s1600/21.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="320" data-original-width="243" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLq67f5pXJ4V51kFJpeoqhMEr76nuapSadWPnavLXbEjXEvlInAv4AzZY_xlAZt_1ZMAnWQMc6ESxoqYM1G7DmvBq4LaP9_wtb-1Yu9OONJzNnTP0Cu2XsyfZ_mFpcT1SCAHrC-4Vi8U12/s200/21.jpg" width="151" /></a>  <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRoz_3D4Yt6jN_wilfqALF3Nqhs8YrUmrqG5nKrUNmxE2KWiOl4waWKl9wSo-8MEp6T9csfzVVY5iXsW6iiy5wV0aPJyIkCukJuCFg6aF7PRxXPM6hSegda5jLPWf4pNxoe0d-Y5jWaCkP/s1600/22.jpg" style="font-family: Arial, sans-serif; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center; text-indent: 18pt;"><img border="0" data-original-height="240" data-original-width="320" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRoz_3D4Yt6jN_wilfqALF3Nqhs8YrUmrqG5nKrUNmxE2KWiOl4waWKl9wSo-8MEp6T9csfzVVY5iXsW6iiy5wV0aPJyIkCukJuCFg6aF7PRxXPM6hSegda5jLPWf4pNxoe0d-Y5jWaCkP/s200/22.jpg" width="200" /></a></div><div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;"><b>12)<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-weight: normal; line-height: normal;">    </span></b><b><span lang="EN-US">Solid</span></b><b><span lang="EN-US"> Drawing</span></b><b><o:p></o:p></b></div><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span><br /><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Menggambar sebagai dasar utama animasi memegang peranan yang signifikan dalam menentukan -baik proses maupun hasil- sebuah animasi, terutama animasi klasik. Seorang animator harus memiliki kepekaan terhadap anatomi, komposisi, berat, keseimbangan, pencahayaan, dan sebagainya yang dapat dilatih melalui serangkaian observasi dan pengamatan, dimana dalam observasi itu salah satu yang harus dilakukan adalah: menggambar.<o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both;"></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Meskipun kini peran gambar -yang dihasilkan sketsa manual- sudah bisa digantikan oleh komputer, tetapi dengan pemahaman dasar dari prinsip ‘menggambar’ akan menghasilkan animasi yang lebih ‘peka’.</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmVkCUZiD6oIdPBAr9juH3lCDAMO3aaDOMZahaJyUEkfpRfdJ3jg5X10WG9onseKNWTrbzJ87NLy8uOX73zwtNVdWA9BRlC39yNPSOJ_Apds0pCEmdBAMZ_BHJ9EnPwYdExAXwKS93Q1Dy/s1600/23.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="320" data-original-width="233" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmVkCUZiD6oIdPBAr9juH3lCDAMO3aaDOMZahaJyUEkfpRfdJ3jg5X10WG9onseKNWTrbzJ87NLy8uOX73zwtNVdWA9BRlC39yNPSOJ_Apds0pCEmdBAMZ_BHJ9EnPwYdExAXwKS93Q1Dy/s1600/23.jpg" /></a></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Solid Drawing adalah kemampuan untuk menggambar karakter dalam berbagai angle sehingga karakter tersebut terlihat </span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">bervolume</span><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">dan konsisten dalam setiap frame animasi.Segala atribut seperti mata, pakaian, aksesoris, dan apapun yang menempel dengan si karakter tetap konsisten letak dan bentuknya.</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoNB7b26SJkCVRfNuS5_P8-s00w5NK4pUIp4_8YGkfXf2dmNbO31wC2KcB8gb_NuolaRueMUhABcDaWiWtXctPM6sY3hVZHraQJyWNl_xGGydEWTAlVJP4iUJn8D7RKLWup_4xrFkMIILh/s1600/24.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="270" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoNB7b26SJkCVRfNuS5_P8-s00w5NK4pUIp4_8YGkfXf2dmNbO31wC2KcB8gb_NuolaRueMUhABcDaWiWtXctPM6sY3hVZHraQJyWNl_xGGydEWTAlVJP4iUJn8D7RKLWup_4xrFkMIILh/s1600/24.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7OsWkzUBRrYNjnSSIlwrZ2io81JB0g3uzPB9Ya-1k6x2qPRKgIzxwsPu405V9TWuOq_8KXO5tTuX_6FihAjlDhzxFYaNL9LHEG56uaCiG61_DUevZi_z43tga4Uf6LGVcaNPcmJQmZqcv/s1600/25.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="240" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7OsWkzUBRrYNjnSSIlwrZ2io81JB0g3uzPB9Ya-1k6x2qPRKgIzxwsPu405V9TWuOq_8KXO5tTuX_6FihAjlDhzxFYaNL9LHEG56uaCiG61_DUevZi_z43tga4Uf6LGVcaNPcmJQmZqcv/s1600/25.jpg" /></a></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Solid drawing berbeda dengan 'detailed drawing' dan 'realistic drawing', solid drawing lebih menekankan pada bagaimana karakter tersebut bisa dengan baik dianimasikan da</span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">lam </span><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">ruang </span><span face=""arial" , "sans-serif"" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3D<o:p></o:p></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><i><b>Sumber : </b>Buku BSE Animasi 2D Kulrikulum 2013</i></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span face=""arial" , "sans-serif"" style="mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div><h3 style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: justify;"><span style="line-height: 115%;"><v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f"> <v:stroke joinstyle="miter"> <v:formulas>  <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">  <v:f eqn="sum @0 1 0">  <v:f eqn="sum 0 0 @1">  <v:f eqn="prod @2 1 2">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @0 0 1">  <v:f eqn="prod @6 1 2">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="sum @8 21600 0">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @10 21600 0"> </v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas> <v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f"> <o:lock aspectratio="t" v:ext="edit"></o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn6s7PNpMIaW_QbPhmaq1az4Ye9qvaHIT8PLb6cxxO-L5iwQwjmVipbidbnPObJQpYsiqMrn02SXV6pxb0uLLmJQSagGrqJFCOp8PMirrFiI82PzYynMKBFe-twjo15eaNavsawRR34I72/s320/1.jpg" id="Picture_x0020_191" o:spid="_x0000_i1025" style="height: 75.75pt; visibility: visible; width: 239.25pt;" type="#_x0000_t75"> <v:imagedata o:title="1" src="file:///C:\Users\grafis\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg"></v:imagedata></v:shape><v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f"> <v:stroke joinstyle="miter"> <v:formulas>  <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">  <v:f eqn="sum @0 1 0">  <v:f eqn="sum 0 0 @1">  <v:f eqn="prod @2 1 2">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @0 0 1">  <v:f eqn="prod @6 1 2">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">  <v:f eqn="sum @8 21600 0">  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">  <v:f eqn="sum @10 21600 0"> </v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas> <v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f"> <o:lock aspectratio="t" v:ext="edit"></o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn6s7PNpMIaW_QbPhmaq1az4Ye9qvaHIT8PLb6cxxO-L5iwQwjmVipbidbnPObJQpYsiqMrn02SXV6pxb0uLLmJQSagGrqJFCOp8PMirrFiI82PzYynMKBFe-twjo15eaNavsawRR34I72/s320/1.jpg" id="Picture_x0020_191" o:spid="_x0000_i1025" style="height: 75.75pt; visibility: visible; width: 239.25pt;" type="#_x0000_t75"> <v:imagedata o:title="1" src="file:///C:\Users\grafis\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg"></v:imagedata></v:shape></span></h3><div style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: justify;"><span style="line-height: 115%;"><br /></span></div></div>

Referensi 12 Prinsip Dasar dalam Animasi

12 Prinsip Dasar dalam Animasi Pengertian Prinsip Dasar Animasi Pelopor dunia animasi adalah Walt Disney dan Roy Disney. Pada tahun 1923 mer...

TEKANIMA23

Administrasi Pembelajaran Desain Grafis Percetakan K13 revisi

Gambar Animasi Berjalan (Walk Cycle)

Animasi Abrakadabru Dengan Adobe Flash CS6

Animasi Sketsa Sederhana Dengan Adobe Flash CS6

Membuat Animasi Sketsa Sederhana Dengan Autodesk Sketchbook

Pengenalan Animasi 3 Dimensi

Pengenalan Blender

Pengenalan Pembelajaran Animasi 3D

Kumpulan Soal Multimedia Interaktif

Storyboard Animasi 2D Gunung Meletus

Storyboard Bola Bekel

Gaya Animasi

12 Prinsip Dasar dalam Animasi

Popular Posts

Arsip Blog

Karya Siswa